Saya akan membahas pengertian sistem informasi secara pisah, karena dengan membahas satu persatu maka anda akan lebih mengerti apakah itu sistem informasi.
Sistem:
Sistem dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energy. Maka dapat kita simpulkan bahwa sistem adalah kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak.
Informasi:
Kata informasi berasal dari kata Perancis kuno (informacion) adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk lain yang lebih berguna yaitu pengetahuan atau keterangan yang ditujukan bagi penerima dalam pengambilan keputusan, baik masa sekarang ataupun masa yang akan datang. Saat ini, cara untuk menyampaikn suatu informasi sangat mudah, suatu informasi dapat dilakukan melaui berbagai media elektronik secara online.
Maka dapat kita simpulkan bahwa sistem informasi adalah aransemen dari orang, data, proses-proses, dan antar-muka yang berinteraksi mendukung dan memperbaiki beberapa operasi sehari-hari dalam suatu bisnis termasuk mendukung memecahkan soal dan kebutuhan pengambil keputusan manejemen dan para pengguna yang berpengalaman di bidangnya.
Beberapa istilah sistem informasi yang didapat dari Wikipedia :
· Sistem informasi adalah kumpulan antara sub-sub sistem yang saling berhubungan yang membentuk suatu komponen yang didalamnya mencakup input-proses-output yang berhubungan dengan pengolaan informasi (data yang telah dioleh sehingga lebih berguna bagi user).
· Sistem Informasi adalah satu Kesatuan data olahan yang terintegrasi dan saling melengkapi yang menghasilkan output baik dalam bentuk gambar, suara maupun tulisan.
· Sistem informasi adalah sistem yang saling berhubungan dan terintegrasi satu dengan yang lain dan bekerja sesuai dengan fungsinya untuk mengatur masalah yang ada.
· Sistem Informasi adalah Proses yang menjalankan fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk kepentingan tertentu; kebanyakan SI dikomputerisasi.
II. HUBUNGAN ILMU BUDAYA DASAR DENGAN ILMU SISTEM INFORMASI
Secara sadar atau tidak sadar dalam kehidupan sehari-hari kita sering berinteraksi dengan ilmu sistem informasi. Maksud dari hubungan ilmu budaya dasar dengan ilmu sistem informasi adalah bagaimana cara kita menyikapi suatu teknologi dengan tidak terjerumus dalam ketergantungan dan kejatuhan moral. Saat ini teknologi sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Teknologi memang sudah menjadi kebutuhan sehari-hari, karena melalui teknologi seseorang dapat dengan mudah mencari sesuatu informasi yang di butuhkanya tanpa harus repot mencarinya. Namun terkadang teknologi di salah gunakan oleh penggunanya, seperti penipuan identitas di dalam situs jejaring sosial yang sangat merugikan bagi pemakainya.
Contoh :
- Hubungan ilmu budaya dasar dengan game online
Pada awalnya game online diciptakan hanya untuk hiburan disaat kita jenuh. Maka game online seharusnya digunakan dengan wajar.
Kritik:
Disaat kita bermain game online terkadang kita lupa akan waktu yang dihabiskan, karena keinginan kita untuk naik ke tingkat level game yang lebih tinggi atau mungkin sudah tertanam dalam diri kita rasa kecanduan pada game tersebut. Akibat rasa kecanduan tersebut seorang warga Cina dikabarkan tewas setelah tiga hari berturut-turut menghabiskan waktunya bermain game online.
Saran:
Kendalikan diri anda pada saat berhadapan dengan game online, dan ingatlah bahwa banyak hal yang lebih bermanfaat yang dapat kita lakukan di waktu luang dibanding dengan bermain game online. Hilangkan pikiran bahwa hanya game tersebutlah yang dapat menghilangkan jenuh dalam diri kita.
- Hubungan ilmu budaya dasar dengan situs jejaring sosial
Pada awalnya situs jejaring sosial digunakan untuk menjalin komunikasi dengan teman atau kerabat, namun seiring bekembangnya jaman situs jejaring sosial dapat digunakan untuk pencarian informasi, online shopping, kampanye politik, konsultasi pendidikan bahkan dapat digunakan juga sebagai ajang cari jodoh.
Kritik:
Dengan situs jejaring sosial kita dapat berkomunikasi secara terbuka. Pertama karena dapat berkomunikasi secara terbuka banyak orang yang tidak bertanggung jawab melakukan pencurian identitas atau yang kita kenal sebagai hacker dengan modus permintaan pengiriman sejumlah uang ke rekening orang tersebut. Kedua adalah rasa kecanduan terhadap situs jejaring sosial, tiada hari tanpa situs jejaring sosial seperti rasa penasaran kita akan notif apa saja yang muncul entah itu comment status ataupun wall dari seseorang teman kita. Ketiga adalah rasa sosial kita akan mengurang, bayangkan saja kita lebih memilih duduk berjam-jam untuk memberi wall ataupun mengomentari status teman kita dibanding dengan bertatap muka langsung dan duduk bersama dengan teman kita.
Saran:
Jangan menyalahgunakan ilmu sistem informasi yang kita dapat untuk mencuri identitas orang untuk kepentingan pribadi. Menjalin silahturahmi alangkah baiknya jika kita langsung bertemu dengan yang bersangkutan dibandingkan dengan hanya mengirim wall lewat situs jejaring sosial.
refrensi:
