ANALISIS KINERJA SISTEM
MENCARI INFORMASI YANG DIBUTUHKAN PADA SISTEM INFORMASI
PEMASARAN PADA TOKO AMANDA BROWNIES
Anggota : Holisa Madah Irmadani (13110327)
Septi Arnita (16110450)
Syahsoza Puji (16110776)
Syifah Paujiah (16110806)
Tirsa Aprilia Restiana (16110907)
Kelas : 4KA24
Jurusan : Sistem Informasi
Sistem Informasi Pemasaran Amanda Brownies
A. Pengertian Sistem Informasi Pemasaran
Sistem
informasi pemasaran jika didefinisikan dalam arti luas adalah kegiatan
perseorangan dan organisasi yang memudahkan dan mempercepat hubungan pertukaran
yang memuaskan dalam lingkungan yang dinamis melalui penciptaan,
pendistribusian, promosi dan penentuan harga barang,jasa dan gagasan. Sistem
informasi pemasaran selalu digunakan oleh bagian pemasaran dalam sebuah
perusahaan untuk memasarkan produk-produk perusahaan tersebut. Sistem informasi
ini merupakan gabungan dari keputusan yang berkaitan dengan 4P yaitu :
· Product (Produk) : Produk apa yang dibeli
pelanggan untuk memuaskan kebutuhannya.
·
Promotion (Promosi) : Meningkatkan atau mendorong penjualan.
· Place (Tempat) : Cara mendistribusikan
produk secarafisik kepada pelanggan melalui saluran distribusi.
·
Price (Harga) : Terdiri dari
semua element yang berhubungan dengan apa
yang dibayar oleh pelanggan.
B. Sistem
Informasi Pemasaran Amanda Brownies
1.
Pemilik
a. Profil
Pemilik
Pemilik Amanda brownies Ibu
Sumiwiludjeng merupakan seorang wanita kelahiran Jombang, Jawa Timur, 1 Agustus
1940. Beliau merupakan lulusan tataboga dari IKIP Jakarta.
b. Awal
Usaha
Bersama
dengan Atin Djukarniatin, menantunya, mereka mencoba untuk mengembangkan resep
yang diberi oleh salah satu koleganya. Joko Ervianto (anak sulung dari Ibu
Sumi) mencoba untuk memasarkan browniesnya kepada tetangga dan kolega. Hal ini
berjalan dengan baik namun ibu Sumi merasa bahwa rasa dari brownies mereka
masih kurang ‘nendang’. Setelah itu mereka mencoba untuk mengembangkan resep brownies
tersebut. Mereka mulai memasarkan brownies dengan resep baru ke dalam katering
mereka untuk acara arisan, ulang tahun, pernikahan dan acara-acara lainnya. Setalah
melihat bahwa brownies miliknya disukai oleh masyarakat, akhirnya pada tahun
1999 beliau membuka usaha dibandung dan hingga kini Amanda brownies masih
berjalan.
2.
Produk
a. Pemberian
Nama Amanda
Menurut Ibu wiludjeng, nama Amanda di ambil
dari suatu singkatan yaitu “Anak Mantu Damai”. Itulah harapan Ibu Sumiwiludjeng
terhadap keempat anak lelakinya, Joko Ervianto, Andi Darmansyah , Sugeng
Cahyono, dan Rizka Kurniawan, yang dari kecil selalu hidup rukun.
b. Macam-Macam
Produk
Brownies kukus
(Original, Banana bizz, Blueberry, Cheese cream, Choco marble, Green marble,
Pink marble, Sarikaya pandan, Tiramisu marble, Strawberry cheese, Lemon
cheese), Brwonies bakar, Bangket duo,
Cheese roll, cheese stick,cake ketan bakar, Peanut Butter, pisang bolen
cokelat, pisan bolen keju , Sweet stick dan roti
c. Harga
Untuk Brownies
kukus memiliki kisaran harga dari Rp. 29.000 – Rp. 55.000 , untuk Brownies
bakar Rp. 32.000, untuk jenis produk lain selain brownies memiliki kisaran
harga Rp. 25000 – Rp. 40.000.
3.
Promosi
Brownies Amanda pertama kali
dipasarkan atau dipromosikan hanya lewat mulut ke mulut dan hanya menerima
pesanan melalui telepon. Hingga akhirnya brownies coklat disajikannya pada
usaha katering yang dimiliki oleh Ibu Sumi. Setelah mendapat respon baik dari
masyarakat, ibu Sumi membuka sebuah toko kecil di kawasan bandung sebagai ajang
promosi dan memperkenalkan berbagai jenis brownies yang dimilikinya. Respon
dari masyarakat yang baik membuat brownies ini laris manis hingga berbagai
media meliputnya. Dengan bantuan media, brownies Amanda semakin banyak dikenal
tidak hanya di Bandung tetapi di kota-kota lainnya di Indonesia. Oleh karena
itu, ibu Sumi beserta keluarga mulai membuka outlet-outlet brownies Amanda di
berbagai kota besar di Indonesia. Selain itu masyarakat dapat melihat berbagai
jenis brownies dari website Amanda Brownies. Masyarakat juga dapat melihat
macam-macam jenis brownies Amanda pada jejaring sosial Facebook.
4.
Tempat
Kawasan pemasaran: Bandung, Bogor,
Cirebon, Bekasi, Tangerang, Depok, Yogyakarta, Solo, Semarang, Surabaya,
Malang, sidoarjo, Kediri, Medan, dan Makasar
C. Analisa
Sistem Informasi Pemasaran Amanda Brownies
1. Produk
Produk yang ditawarkan oleh Amanda
Brownies sudah sangat baik. Dengan adanya inovasi-inovasi rasa yang selalu
diciptakan oleh pemilik, membuat Amanda Brownies sangat diminati oleh
masyarakat
2. Promosi
Dengan
banyaknya outlet yang berdiri di kota-kota besar membuat masyarakat dengan
mudah mendapatkan Brownies ini. Dengan adanya website yang dimiliki Amanda
Brownies juga memudahkan masyarakat untuk mendapatkan informasi mengenai
macam-macam brownies yang disajikan oleh Amanda Brownies serta informasi
mengenai alamat dan nomor telepon dari outlet-outlet sehingga pembeli dapat
memesan melalui telepon atau dengan mendatangi alamat yang tertera pada website
tersebut.
3. Tempat
Outlet-outlet yang tersebar di berbagai
kota besa di Indonesia sudah cukup untuk memasarkan produk dari Amanda
Brownies. Sayangnya, belum semua kota besar di Indonesia memiliki outlet Amanda
Brownies, sehingga masyarakat di beberapa daerah belum bisa membeli dan
merasakan kelezatan dari brownies Amanda.
4. Harga
Harga
yang ditawaran untuk setiap brownies sangat terjangkau. Ini juga dapat menjadi
daya tarik untuk pembeli karena hanya dengan harga yang terjangkau namun dapat
mendapatkan brownies dengan rasa yang enak.
0 comments:
Posting Komentar